Miris..!! Sejumlah Murid Di Sekolah SMK Bhatrik Diduga Alami Beban Psikis Karena Belum Bisa Lunasi Bayar SPP & Pendaftaran Sekolah.

Jakarta,Jurnalis169.com - Sejumlah anak murid kelas 10 TSM di sekolahan SMK Bhara Trikora (Bhatrik) harus menjalani hukuman dijemur setiap pagi ketika orang tuanya belum mampu bayaran sekolah kepada pihak sekolah tersebut.pada Selasa(3/9/2024)

Tidak hanya itu ada salah satu murid inisial (M) mengatakan, "Pihak orang tua saya sudah datang untuk klarifikasi terkait kapan orang tua saya mau membayar sisa pembayaran uang pendaftaran dan uang SPP bulanan pun saya sudah dibayarkan oleh debit KJP, anehnya kenapa saya tetap dihukum dilapangan" ucap siswa tersebut.

Selanjutnya siswa tersebut mengatakan, Kami sebagai siswa tidak tahu menahu soal pembayaran sekolah harusnya pihak sekolah konfirmasi ke orang tua kamu kenapa dibebankan kepada kami para siswa, apakah kami sebagai siswa tugasnya hanya sekedar belajar saja kenapa harus seperti ini.tegas siswa

Sementara saat dikonfirmasi salah satu penjaga sekolah di SMK Bhatrik membenarkan dengan adanya setiap hari perkumpulan siswa di sebuah lapangan sekolah tersebut terkait yang belum membayar biaya sekolah apapun itu.

"Disini memang sudah bukan hal aneh, dari dulu seperti itu jika ada siswa yang belum bayar maka akan di kumpulkan seperti ini agar nanti diberitahukan kepada orang tua segera melunasi pembayaran biaya sekolah yang belum dibayarkan tersebut"ucap penjaga sekolah yang tak mau disebutkan namanya.

Pihak kepala sekolah saat dikonfirmasi mengatakan,"Benar disini memang ketika ada siswa yang belum pada bayaran atau melunasi pembayaran pendaftaran gedung maka akan dikumpulkan di sebuah lapangan dan diberitahukan kepada siswa agar segera orang tua melunasi pembayaran pembiayaan sekolah yang belum dibayarkan" ucap kepala sekolah

Selanjutnya Kepala sekolah mengatakan "Apabila ada siswa yang belum bayar uang baju seragam sampai lunas maka dipastikan belum bisa diberikan baju seragam tersebut karena itu kebijakan yayasan" tegas kepala sekolah

Dari sisi lain salah satu orang tua murid yang saat ini anaknya sekolah di sekolahan tersebut kelas 10 TSM mengatakan,"Dirinya saat ini merasa kecewa sangat atas peristiwa yang dialami anaknya tersebut terkait karena belum bisa melunasi baju seragam yang membuat mengganggu mental anak dalam belajar" ucap Agus bison

Selanjutnya Agus Bison juga melanjutkan, "Pihak sekolah dinilai sangat arogansi yang merasa kenapa harus siswa yang menjadi beban untuk terkait pembayaran pembiayaan sekolah, kenapa tidak ke orang tuanya saja dan Agus Bison juga menganggap kebijakan sekolahan tersebut dinilai kaku tidak adanya toleransi sama sekali kepada orang tua murid yang belum melunasi pembayaran biaya pendaftaran atau uang baju seragam"tutur Agoes bison

Menurut Agoes Bison Menambahkan, "Tindakan sekolah terhadap para siswa yang orangtuanya belum melunasi uang SPP adalah bentuk kekerasan terhadap anak. Itu bisa dikategorikan sebagai bentuk kekerasan fisik dan psikis, berpotensi kuat melanggar pasal 76C UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak," kata AgoesBison
Diberdayakan oleh Blogger.